Phytagoras (Rizka Nabillah 0306202033)
Nama : Rizka Nabillah
Nim : 0306202033
Kelas : PGMI 2/SEM-V
Phytagoras
Teorema Pythagoras, berarti bahwa segitiga siku-siku adalah segitiga yang memiliki sebuah sudut siku-siku,kakinya yaitu dua sisi yang membentuk sudut-sudut segitiga, dan hipotenusa adalah sisi ketiga yang berhadapan dengan sudut siku-siku tersebut atau sisi miringnya. Teorema Pythagoras sering digunakan untuk mencari panjang-panjang yang tak diketahui di dalam konfigurasi geometri.
Teorema Pythagoras dapat dirumuskan untuk setiap segitiga siku-siku berlaku kuadrat panjang sisi miring sama dengan jumlah kuadrat panjang sisi siku-sikunya.
Dalil dari Teorema Pyhtagoras Berbunyi : “Kuadrat Panjang hipotenusa (sisi miring) pada suatu segitiga siku-siku sama dengan jumlah kuadrat panjang sisi-sisi lainnya”.
Hubungan teorema phytagoras menyebutkan jika pada sebuah siku-siku ABC maka kuadrat sisi hipotenusa atau sisi miringnya sama dengan jumlah kuadrat sisi yang lainnya jadi teorema phytagoras hanya berlaku pada untuk segitiga siku-siku tetapi tidak dengan segitiga yang lainnya.
Rumus untuk mencari panjang suatu sisi alas yaitu : b² = c²-a²
Rumus untuk mencari panjang sisi tegak yaitu : a² = c²-b²
Rumus mencari sisi miring segitiga siku-siku yaitu : c² = a²+b².
Suatu segitiga berlaku
a) Jika kuadrat sisi miring = jumlah kuadrat sisi-sisi yang lain, maka segitiga itu siku-siku.
b) Jika kuadrat sisi miring < jumlah kuadrat sisi yang lain maka segitiga tersebut lancip.
c) Jika kuadrat sisi miring > jumlah kuadrat sisi yang lain maka segitiga tersebut tumpul
Komentar
Posting Komentar